Tuesday, February 12, 2013

Kucingku Menyehatkanku :D

Memiliki seekor hewan peliharaan tentu sangat menyenangkan, apalagi jika peliharaan tersebut bermanfaat bagi kita. Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang sangat bermanfaat bagi kita baik dari segi kesehatan, maupun pertumbuhan (mental) bagi anak dan orang dewasa.

Meskipun banyak yang beranggapan bahwa kucing dapat menyebarkan penyakit seperti sesak nafas atau gangguan pernafasan lainnya. Sehingga kucing seperti menjadi momok bagi sebagian orang.
Menurut saya, kucing tidak seharusnya ditakuti karena “membawa penyakit” atau takut digigit dsb. Anggapan - anggapan tersebut tentu saja tidak sepenuhnya benar. Bahkan saya menyarankan untuk memelihara kucing di rumah Anda. Karena pertama, saya memelihara kucing di rumah saya, kedua Rasulullah sangat menyayangi kucing sebagai bagian dari keluarganya dan ketiga banyak fakta yang menguatkan saran saya untuk memelihara kucing.

Diantara banyak tokoh yang bisa menjadi panutan kita, Rasulullah-lah pribadi yang paling baik sebagai contoh/ panutan. Setiap yang diperintahkan, dilarang dan dilakukan oleh Rasulullah mempunyai alasan atau tujuan yang sangat baik. Termasuk dalam hal menyayangi kucing ini. Rasulullah sangat menyayangi kucingnya yang bernama Mueeza sebagai bagian dari keluarganya sendiri. Bahkan Rasul menghalalkan bekas makanan dan minuman yang dimakan/ diminum oleh kucing (termasuk air untuk berwudhu). Dalam hal ini tentu saja menimbulkan pertanyaan, “memangnya air /makanan itu tidak kotor setelah terkena mulut kucing?”

Sejatinya kucing adalah binatang yang suka kebersihan, walaupun sebagian mencari makan di tempat sampah (karena ditinggal pemiliknya atau terlantar). Banyak penelitian yang dilakukan terhadap kucing untuk mengetahui mengapa lidah kucing kasar, mengapa kucing tidak suka air atau mengubur (maaf) kotorannya, dll. Berikut ini adalah fakta yang unik mengenai kucing yang mungkin akan membuat Anda yang benci kucing akan mempertimbangkan untuk memeliharanya :D

Keamanan rumah terjamin! Kucing adalah hewan yang berkeliling, hal ini membuatnya bisa diandalkan untuk menjaga rumah Anda dari binatang berbahaya. Seperti yang terjadi di rumah saya, kucing selalu menemukan hewan berbahaya seperti ular, tikus, kecoa (bagi yang tidak suka), kelabang dan hewan kecil berbahaya lainnya. Bahkan ada sebuah cerita di sebuah kedubes belAnda di Moskow, Rusia yang dihebohkan oleh penemuan dua ekor kucing yang menemukan speaker tersembunyi dibalik tembok milik mata – mata Rusia.

Kucing adalah binatang yang bersih!
Ada alasan mengapa kucing tidak suka air, penelitian menunjukkan bahwa kucing tidak menyukai air karena air akan membuat parasit (khususnya jamur) dapat berkembang biak di kulitnya. Kucing juga selalu mengubur ampasnya (feses dan urin) sehingga lingkungan tetap bersih.

Lidah dan kulit kucing alat pembersih yang canggih.
Kucing selalu membersihkan dirinya dari kotoran – kotoran dengan menggunakan lidahnya hampir sama dengan anjing. Tetapi lidah kucing lebih canggih dari anjing. Lidah kucing ditutupi oleh benjolan yang fungsinya mirip dengan gergaji. Hal ini membuat kucing bisa merontokkan bulu dan kulitnya yang sudah mati juga kotoran yang menempel tanpa tertelan oleh kucing.
Benjolan di lidah kucing juga berfungsi sebagai kantung minuman, sehingga setiap kucing minum, tidak ada setetespun air yang jatuh dari lidahnya. Itulah sebabnya Rasul menghalalkan air wudhu yang telah diminum kucing juga makanannya, sedangkan anjing cenderung meneteskan air minumnya kembali dan berbakteri!
Kulit kucing anti bakteri!

Pada kulit kucing terdapat otot – otot yang berfungsi untuk menolak telur bakteri. Hal ini membuat kucing tetap bebas bakteri. Begitu juga lidah dan air liur kucing efektif dalam menghilangkan bakteri dan sudah dibuktikan oleh para ahli di rumah sakit Hamdan dan Yaman di Damaskus dengan menanamkan bakteri dan serangkaian uji coba lain ke kulit kucing. Hasilnya, kucing membersihkan bakteri tersebut hingga tak tersisa. Hal ini membuktikan bahwa kucing tidak memiliki bakteri atau kuman.

Menyehatkan Jiwa dan Raga!
Beberapa hal tentang kucing berikut ini sangat bermanfaat bagi kesehatan kita dan sudah dibuktikan kebenarannya oleh banyak penelitian para ahli :

Penurunan risiko penyakit kardiovaskular (peredaran darah) :  
Sebuah studi dari University of Minnesota menemukan bahwa mereka yang tidak memiliki kucing memiliki kemungkinan antara 30 dan 40 persen lebih besar terkena penyakit jantung dibanding pemilik kucing. Hal ini disebabkan karena kucing dapat menciptakan suasana senang dan tenang.  Apakah bekerja untuk anjing juga? Menurut penelitian, pemilik anjing tidak menuai manfaat yang sama sebagai pemilik kucing karena anjing lebih banyak membuat orang kaget dengan gonggongannya (ketakutan).

Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh :
Memiliki kucing dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh Anda. Perasaan Anda terhadap si kucing dapat membantu Anda untuk mendapatkan mood (suasana hati) yang baik sehingga kekebalan tubuh Andapun meningkat. Kucing sering tahu ketika Anda sakit, dan biasanya dia akan datang, menyediakan kenyamanan, membantu Anda mendapatkan kesembuhan lebih cepat.

Meurunkan resiko alergi:
Jika Anda akan memiliki bayi, mungkin akan sangat baik jika memiliki hewan peliharaan seperti kucing. Memiliki kucing dapat membantu Anda mencegah alergi pada anak-anak Anda. Ada beberapa penelitian bahwa bayi yang hidup dengan binatang, khususnya kucing dan anjing, lebih mungkin untuk menghindari alergi. Digunakan untuk mereka dari usia dini untuk memicu kekebalan.

Membantu mencegah asma dan gangguan pernafasan pada anak:
 Selain membantu mencegah anak-anak dari alergi berkembang, ada beberapa bukti bahwa hidup dengan kucing juga dapat membantu mencegah asma dan gangguan pernafasan lain pada anak-anak. Kontak awal dan teratur dengan kucing bisa membantu anak Anda menghindari sejumlah masalah pernapasan, ini juga berlaku bagi orang dewasa dan manula.

Menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol:
Uniknya, pemilik kucing memiliki tingkat tekanan darah dan kolesterol lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak memiliki. Sebuah studi tahun 2006 di Kanada menunjukkan bahwa memiliki kucing sebenarnya lebih efektif menurunkan tekanan darah dan kolesterol dibandingkan dengan obat yang dirancang untuk melakukan hal yang sama. Anda bisa menyimpan uang untuk obat-obatan penurun kolesterol dan meningkatkan kesehatan Anda dengan memelihara kucing.

Mengurangi risiko stroke:
Memiliki kucing dapat mengurangi risiko stroke. Sebuah penelitian di Universitas Minnesota menemukan bahwa pemilik kucing memiliki risiko stroke yang lebih rendah sekitar 30%.

Mengurangi stres, depresi dan meningkatkan suasana hati Anda:
Memiliki kucing dapat membantu mengurangi stres dalam hidup Anda. Memelihara kucing memiliki manfaat psikologis, dan salah satu dari mereka adalah menghilangkan stres dan depresi. Bahkan hanya dengan mengelus bulunya saja dapat membuat anda lebih tenang dan senang.

Baik untuk perkembangan anak :
Memelihara kucing membuat anak mengenal tanggung jawab. Hal ini sangat baik bagi perkembangan si kecil, apalagi jika anda mempunyai impian untuk menjadikan anak anda orang yang hebat. Merawat kucing juga melatih kesabaran anak serta perkembangan otak anak. Seperti yang saya jelaskan diatas, bahwa kucing dapat membuat suasana yang tenang dan menyenangkan. Hal ini membuat otak menjadi terpacu dan berkembang dengan baik karena kondisi psikologi anak yang sedang baik (Good Mood). Kucing juga digunakan oleh banyak psikolog untuk mengatasi masalah gangguan psikologi seperti Autisme dll.
Memiliki kucing sebagai binatang peliharaan adalah salah satu ide cerdas untuk mengatasi masalah – masalah anda di rumah! Di dalam kebudayaan islam kucing dianggap perhiasan rumah tangga yang mencerminkan pemiliknya. :D

Anda juga bisa menemukan 99 fakta unik mengenai kucing di http://facts.randomhistory.com/interesting-facts-about-cats.html

1 comment: