Tips membangun rumah (properti) : Memilih Genteng

Sama halnya dengan kayu, genteng sebagai penutup atap rumah juga sangat penting. Rumah akan terlihat indah jika semua aspek yang ada pada rumah tersebut serasi termasuk genteng. tapi untuk melakukan hal itu, tentu saja kita harus pandai dalam memilih genteng sebagai penutup atap rumah kita. Kalau tidak bukan hanya membuat rumah terlihat jelek, bahkan bisa berdampak buruk bagi kesehatan keluarga juga dompet sobat sekalian. Lho kok gitu?

Misalnya saja sobat salah memilih genteng berukuran kecil padahal mempunyai rumah yang besar (luas), tentu saja berdampak pada dompet sobat. Dengan membeli genting yang berukuran kecil, sobat harus menguras isi dompet untuk membeli genteng yang lebih banyak untuk menutupi rumah sobat yang luas. Atau memilih genting seng untuk rumah tempat tinggal, dampaknya tentu saja rumah akan terasa sangat panas pada siang hari dan sangat berisik dihari yang hujan. Ini juga berdampak pada kesehatan sobat juga.

Nah, pada postingan kali ini saya akan memberikan beberapa tips bagi sobat sekalian untuk memilih genteng yang tepat.

Genteng berlumut

1. Pilih Genteng yang sesuai dengan tema rumah (eksterior). Bagi sobat yang punya keinginan untuk membangun rumah impian, jangan remehkan tips yang satu ini. Kenapa? meskipun genteng yang terpasang di atas rumah ini terlihat sepele, tapi ini sangat berpengaruh.  Misalnya saja sobat ingin membangun rumah impian bergaya asia (Cina), sobat tentu mengerti dengan konsep rumah asia (Cina) yang memakai warna serba merah dan emas. Coba bayangkan jika rumah sobat terlihat sangat mempesona dihiasi dengan taman - taman dan ukiran naga di pilar - pilar rumah yang berwarna merah dan emas. Juga terdapat kolam teratai dan yang lebih indah lagi, rumah tersebut dihiasi genteng yang berwarna merah mengkilap dengan hiasan ukiran naga di puncaknya bagaikan mahkota rumah tersebut.
2. Pilih material genteng yang sesuai dengan kebutuhan. Genteng tidak hanya terbuat dari tanah liat yang sering kita jumpai di rumah - rumah pada umumnya. Ada yang terbuat dari Asbes, Baja, Seng, Plastik (Fiberglass), Keramik, dll. Sangat penting untuk memilih genting (material) yang sesuai dengan rumah kita. Karena berbeda material, berbeda juga kegunaan dan kwalitasnya. Sebelum membeli, jelaskan dulu tujuan sobat membeli genteng kepada penjual (untuk genteng rumah atau untuk gudang, garasi dll.) agar penjual dapat mengarahkan mana genteng yang sesuai dengan kebutuhan rumah sobat.
3. Antisipasi lumut. Lumut. Memang butuh waktu yang cukup lama untuk bisa tumbuh di genteng. Tapi akan lebih baik lagi jika kita bisa mengantisipasinya yaitu dengan memilih genteng yang dilapisi seperti genteng yang diglasur, genteng keramik dll.
4. Pilih ukuran genteng yang sesuai dengan lebar atap rumah. Apabila rumah impian sobat adalah rumah yang cukup besar dan lebar. Sobat bisa menggunakan genting dengan ukuran yang lebih besar. Hal ini selain cocok dengan ukuran rumah, penggunaan genteng berukuran lebih besar dapat menghemat pembelian genteng per meternya dan lebih mudah dalam pemasangannya.
5. Sebelum membeli genteng cek kematangannya. Kematangan genteng yang saya maksud adalah kualitas pembakaran genteng tersebut. Genteng yang dibakar sempurna (Matang) akan tahan lebih lama dan lebih kuat. Salah satu cara mengeceknya adalah dengan mengetuk genteng dengan tangan. Apabila berdenting nyaring, berarti genteng tersebut sudah matang.
6. Jangan lupa membeli genting tambahan. Untuk mengantisipasi adanya genteng yang rusak ada baiknya sobat melebihkan 2% dari genteng yang sobat butuhkan.
7. Genteng yang baik digunakan adalah genteng yang tidak terlalu berat dan tidak mudah panas.  Seperti genteng dari tanah liat baik yang diglasur (dilapisi kaca) maupun tidak.

Itulah sobat 7 tips memilih genteng.
Semoga tips ini bermanfaat bagi saya sendiri dan sobat sekalian...